Register merupakan jenis memori yang terdapat pada
prosesor dan sebagai memori internal processor yang mempunyai kecepatan 5
sampai 10 kali di bandingkan memori utama, digunakan untuk menyimpan
instruksi-instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU.
Register tidak dapat dilepaskan dari mikroprosessor, sebab pada mikroprosessor terdapat register yang berfungsi untuk menyimpan sementara hasil dari tahapan operasi arithmetika dan logika pada mikroprosessor.
Register tidak dapat dilepaskan dari mikroprosessor, sebab pada mikroprosessor terdapat register yang berfungsi untuk menyimpan sementara hasil dari tahapan operasi arithmetika dan logika pada mikroprosessor.
Jenis
dan Fungsi Register
Berikut ini jenis dan
fungsi dari masing-masing Register yaitu :
1. General Purpose Register (Register
Serbaguna)
Register untuk keperluan
umum yang terdiri atas :
a. Register AX (Accumulator register)
berfungsi sebagai tempat Sementara hasil suatu
operasi arithmetika atau logika
b. Register BX (Base Register)
berfungsi untuk menyimpan
alamat offset data yang terletak di memori
c. Register CX (Counter Register)
Counter register adalah
register serbaguna yang berfungsi sebagai:
- Pencacah untuk operasi loop
(CX dan ECX)
- Pencacah untuk operasi
shift dan rotate (CL)
- Pencacah (counter) untuk
operasi string (CX)
d. Register DX (Data register)
Data register adalah
register serbaguna yang berfungsi sebagai :
- Penyimpan hasil perkalian
16 bit (DX-AX) dan 32 bit (EDX-EAX).
- Penyimpan hasil pembagian
(DX-AX dan EDX-EAX)
- Penyimpan data hexadesimal
(kode ASCII) di reg DL untuk dicetak di layar monitor.
2. Pointer Register
Register ini untuk
menunjukkan alamat sebuah data di lokasi memori, dipakai saat operasi
perpindahan data (dari/ke memori), operasi stack (PUSH/POP) dan penunjukkan
alamat suatu instruksi.
3. Index Register
Sama dengan pointer
register, sering digunakan untuk menunjukkan alamat sebuah data di lokasi
memori pada operasi string.
4. Segment Register
Segment register membentuk
alamat memori untuk data.
Yang termasuk ke dalam
segment register antara lain :
- Code
segment -> untuk menunjukkan alamt instruksi berikutnya.
- Data segment -> untuk
menunjukkan alamat data pada transfer register
- Extra segment ->
register tambahan untuk operasi string
- Stack segment -> untuk
memanggil suatu prosedur dan mengarah ke
program utama.
- FS dan GS register ->
register tambahan u/ segmen memori yang besar.
5. Flag Register
Berfungsi untuk menunjukkan
status (keadaan) sesaat dari mikroprosessor.
1 Comments In "Pengertian,Jenis & Fungsi Register"
bacot ngentot babi kontok pepeq teqi banzai pler love peju ilove you
Balas Hapus